Komunitas Gamers Dapat Suntikan Dana Sebesar 1,3 Trilliun Rupiah
Video game yang kita tau selamaini merupakan sebuak permainan pelepas penat dan hobby yang menyenangkan terlebih lagi di indonesia yang merupakan salah satu mangsa pasar para devoloper video game berkelas seperti EA, Ubisoft, Rockstar, Crydex dll.
Tapi taukah anda kalau perkembangan video game saat ini di beberapa negara sudah dimasukan dalam kategori Olahraga?
Pada umumnya olahraga yang kita ketahui hanya berbassis pada pelatihan fisik,konsentrasi dan kebugaran, seperti sepakbola, renang, tinju, catur, atletic dll.
Sesuai dengan perkembangan jaman videogame saat ini di adopsi beberapa negara dan dikatagorikan pada cabang olahraga atau akrap disebut Esports. Namun Video game yang dikategorikan masuk dalam Esports adalah video game yang mengandung unsur kerjasama tim dan marak dilombakan.
Salah satu komunitas video game Esport ternama di Rusia yaitu Vitus.pro ini merupakan komunitas aktif yang berfokus pada beberapa cabang Esports seperti DOTA 2 serta Counter Strike Global Official yang dikabarkan mendapat suntikan dana sebesar 1,3 Triliun Rupiah dari perusahaan pertambangan USD Holding asal Rusia yang juga bergerak pada sektor media massa.
Seperti yang dilangsirkan GameBeat, Senin (19/10/2015) pemberian dana ini ditunjukan untuk pengembangan turnamen menjadi tuanrumah penyelenggara Esports yang bersifat international serta membuat saluran media yang berhubungan dengan Esports sebagai suatu wadah para gamers di negara Rusia serta membangun arena Esport menjadi suatu tempat yang mempunyai nilai untuk para gamers profesional,
Tidak sampai di situ saja Esport nantinya akan berkembang dan diprediksikan pada tahun 2020 nanti cabang olah raga satu ini akan menjadi ladang investasi yang besar dimana pendapatan perkapita tiap tahunya dapat mencapai 1,8 Miliayar USD pertahun sungguh harga yang fantastis untuh sebuah turnamen olahraga" Ujar salah satu pemilik prusahaan finansial tersebut.
Bayangkan jika gaji seorang gamers pro rata-rata di negri bambu tersebut mencapai 30jt perbulan, sungguh nilai yang fantastis untuk seorang gamers, nilai yang fantastis itu belum termasuk pendapatan bila menjuarai suatu ajang turnamen baik sekala lokal dan global.
Tapi taukah anda kalau perkembangan video game saat ini di beberapa negara sudah dimasukan dalam kategori Olahraga?
Pada umumnya olahraga yang kita ketahui hanya berbassis pada pelatihan fisik,konsentrasi dan kebugaran, seperti sepakbola, renang, tinju, catur, atletic dll.
Sesuai dengan perkembangan jaman videogame saat ini di adopsi beberapa negara dan dikatagorikan pada cabang olahraga atau akrap disebut Esports. Namun Video game yang dikategorikan masuk dalam Esports adalah video game yang mengandung unsur kerjasama tim dan marak dilombakan.
Salah satu komunitas video game Esport ternama di Rusia yaitu Vitus.pro ini merupakan komunitas aktif yang berfokus pada beberapa cabang Esports seperti DOTA 2 serta Counter Strike Global Official yang dikabarkan mendapat suntikan dana sebesar 1,3 Triliun Rupiah dari perusahaan pertambangan USD Holding asal Rusia yang juga bergerak pada sektor media massa.
Seperti yang dilangsirkan GameBeat, Senin (19/10/2015) pemberian dana ini ditunjukan untuk pengembangan turnamen menjadi tuanrumah penyelenggara Esports yang bersifat international serta membuat saluran media yang berhubungan dengan Esports sebagai suatu wadah para gamers di negara Rusia serta membangun arena Esport menjadi suatu tempat yang mempunyai nilai untuk para gamers profesional,
Bagaimana Esport Menurut Para Pengamat
R.W.Braid, Colin Sebastian berpendapat "Esport merupakan suatu fenomena unik dimana sebuah video game diresmikan dan dimasukan dalam cabang olahraga tentunya hal ini akan menjadi destinasi tersendiri dan terus akan berkembang untuk taraf global".Tidak sampai di situ saja Esport nantinya akan berkembang dan diprediksikan pada tahun 2020 nanti cabang olah raga satu ini akan menjadi ladang investasi yang besar dimana pendapatan perkapita tiap tahunya dapat mencapai 1,8 Miliayar USD pertahun sungguh harga yang fantastis untuh sebuah turnamen olahraga" Ujar salah satu pemilik prusahaan finansial tersebut.
Gaji Yang Fantastis Untuk Para Atlit Gamers
Untuk Vitus.pro sendiri memiliki penonton setia pada sebuah situs youtube 7,6 juta pengikut dan telah di tonton slebih dari 1 miliyar pemutaran, dari situs Esport Earning sendri Rusia menempati peringkat 8 yang meraih total hadiah mencapai 59 miliyar rupiah sedangkan untuk pringkat pertama ditempati oleh Tiongkok dengan total hadiah mencapai 310 miliyar rupiah dari pringkat saja.Bayangkan jika gaji seorang gamers pro rata-rata di negri bambu tersebut mencapai 30jt perbulan, sungguh nilai yang fantastis untuk seorang gamers, nilai yang fantastis itu belum termasuk pendapatan bila menjuarai suatu ajang turnamen baik sekala lokal dan global.
